Kunjungan tamu istimewa dari “kota seribu wali”, Hadramaut, Yaman, berlangsung di Pondok Pesantren Daar el-Qolam 3 Kampus Dza ‘Izza pada 9 September 2024. Dr. Habib Abdullah bin Abdulqadir Alaydrus, seorang ulama besar yang merupakan Mudir al-Ma’had Alaydrus dan juga Rektor Universitas al-Wasathiyah, Yaman, berkunjung ke pesantren ini. Beliau dikenal sebagai salah satu murid dari ulama karismatik, al-Habib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafizh bin Syekh Abu Bakar bin Salim.
Sosok Ulama Besar dari Yaman
Sebagaimana dijelaskan oleh Ustaz Andhika Alviyanto, Lc., Dr. Habib Abdullah Alaydrus adalah sosok ulama besar yang memimpin Ma’had Alaydrus di Tarim, Hadramaut, Yaman, serta Rektor Universitas al-Wasathiyah asy-Syar’iyyah lil Ulum al-Islamiyyah wa al-Insaniyyah. Riwayat pendidikan beliau sangat mengesankan, dengan gelar S1 dari Universitas al-Ahgaff di bidang Syariah (Summa Cum Laude, 1999), D3 Diploma Dirasah Islamiyyah dari Universitas Kairo (2006), S2 Magister Ushul Fiqh dari Universitas al-Ahgaff (2004), S2 Magister Fiqh Perbandingan dari Universitas Omm Darman, Sudan (2010), dan gelar Doktor di bidang Ushul Fiqh dari Universitas al-Zaitunah, Tunisia (2017).
Ustaz Andhika juga menerangkan bahwa Dr. Habib Abdullah Alaydrus merupakan anggota Masyikhah Iqra dan Majelis Ifta di Tarim, Hadramaut, Yaman. Selain itu, beliau juga dikenal dengan berbagai karya tulis ilmiah, seperti: Dirasah Fiqh al-Allamah Abdullah bin Mahfudzh Al-Haddad, Perhitungan Zakat dengan Metode Komputer, Tahqiq wa Dirasah Kitab Fatawa Shaum al-Allamah Abdullah Mahfudz al-Haddad, Pengaruh Ibadiyyah di Hadramaut, Pendapat Ushuliyah Imam Shirafi, Peradaban Islam dan Kebangkitannya di Era Modern, Makalah Mashrif Zakat dan Perlindungan dari Faqir.
Saat tiba di Pondok Pesantren Daar el-Qolam 3 Kampus Dza ‘Izza, Dr. Habib Abdullah Alaydrus disambut hangat oleh para santri dengan lantunan kasidah karya Imam Habib Abdullah bin Alwy bin Muhammad al-Haddad, dibawakan oleh Ustaz Ahmad Nizamuddin Qisthi. Dr. Habib Abdullah Alaydrus tampak sangat senang dengan sambutan tersebut, terlebih karena pembacaan kasidah dari karya ulama kharismatik yang dihormati, Imam al-Haddad yang warisannya sering kita baca “Ratib al-Haddad”.
Kerja Sama Pendidikan
Setelah penyambutan, acara dilanjutkan dengan sesi ramah tamah bersama Mudir al-Ma’had K.H. Zahid Purna Wibawa dan para asatiz. Dalam diskusi tersebut, dibahas mengenai kerja sama antara Pondok Pesantren Daar el-Qolam 3 Kampus Dza ‘Izza dengan Universitas al-Wasathiyah serta Ma’had Alaydrus di Tarim, Hadramaut, Yaman. Ustaz Andhika menjelaskan bahwa kerja sama ini bertujuan untuk memperluas wawasan pendidikan dan pengembangan santri dalam bidang akademik dan keagamaan, baik di tingkat lokal maupun internasional.
Sesi Jalsah Ilmiyah dengan tema “Tuntunan Rasulullah saw. kepada Para Penuntut Ilmu” diadakan di Ballroom Asy-Syahid. Dr. Habib Abdullah Alaydrus menjelaskan pentingnya menuntut ilmu dan mengamalkannya dengan baik. Beliau menekankan bahwa ilmu harus dimanfaatkan untuk kebaikan umat dan berfungsi sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt. Acara kemudian ditutup dengan doa oleh Dr. Habib Abdullah Alaydrus.
Setelah itu, beliau memimpin doa untuk keberkahan Pondok Pesantren Daar el-Qolam 3 Kampus Dza ‘Izza. Beliau juga berziarah ke makam almarhum K.H. Ahmad Syahiduddin sebagai bentuk penghormatan kepada para tokoh yang telah berjasa dalam dunia pendidikan Islam.
Ijazah ‘Imamah
Momen yang mengesankan dan mengharukan adalah ketika Dr. Habib Abdullah Alaydrus memberikan ijazah Imamah kepada K.H. Zahid Purna Wibawa, yang sanadnya bersambung kepada Rasulullah saw. “Alhamdulillah, kiai kami,, K.H. Zahid Purna Wibawa mendapat ijazah ‘Imamah yang bersambung kepada Rasulullah saw.,” ujar Ustaz Andhika.
“Semoga dengan silaturrahim ini, keluarga besar Pondok Pesantren Daar el-Qolam 3 Kampus Dza ‘Izza mendapatkan keberkahan dari Allah Swt.,” tambahnya.
Ustaz Andhika pun menyampaikan harapannya agar Pondok Pesantren Daar el-Qolam 3 Kampus Dza ‘Izza dapat terus berkembang dan memperluas kerja sama dengan universitas-universitas lainnya.
“Kami memohon doa dan rida dari para pembaca, alumni, sera para asatiz dan asatizah sekalian, agar Pondok Pesantren Daar el-Qolam 3 Kampus Dza ‘Izza terus melebarkan sayapnya dan bisa melakukan kerja sama dengan universitas-universitas lainnya. Aamiin Aamiin ya Rabbal ‘alamin,” pungkasnya.