Keterampilan memiliki nilai penting bagi peserta didik di samping kemampuan akademis. Keterampilan dapat menjadi life skill yang dapat dimanfaatkan kelak di kemudian hari. Karena itu, keterampilan menjadi salah satu penunjang KBM yang sangat bermanfaat bagi pengembangan minat dan bakat siswa, yang kemudian diarahkan menjadi life skill.
Contohnya dalam kegiatan Keputrian Pondok Pesantren Daar el-Qolam 3 Kampus Dza ‘Izza. Di dalamnya diajarkan keterampilan tata busana, tata boga, tata rias, dan hasta karya.
Kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap Kamis siang-sore (dari pukul 14:00 sampai 15:15) itu, diikuti oleh para santri putri, dan menjadi kegiatan yang menyenangkan setelah proses Kegiatan Belajar Mengajar. Mereka belajar keterampilan memasak, menjahit, merias, membuat prakarya, dan lainnya.
Kegiatan tersebut juga menumbuhkan keakraban, kebersamaan, kerja sama, dan saling memahami satu sama lain. Melalui kegiatan-kegiatan seperti inilah tumbuh rasa nyaman dan menyenangkan di kalangan para santri. Mereka juga dapat mengembangkan minat dan bakatnya masing-masing.
Meski anak-anak dari generasi millennial, santri-santri Pondok Pesantren Daar el-Qolam 3 Kampus Dza ‘Izza tidak kalah dalam keterampilan, berkarya, dan menghasilkan kerajinan. Selama mendapatkan ruang untuk berkarya dan mendapatkan bimbingan, para santri dapat mengembangkan potensinya dengan baik.