Perluaslah Wawasan, Sehingga Kalian Menjadi <em>Ahl al-‘Izzah,”</em> Pesan K.H. Zahid Purna Wibawa, S.T

Alumni Pondok Pesantren Daar el-Qolam 3 Kampus Dza ‘Izza Program Dirasah Islamiyah Batch 4 akan berangkat ke Maroko demi melanjutkan kuliah ke perguruan tinggi di Universitas Mohammed al-Awwal, Oujda, Maroko. Untuk mengiringi langkah mereka, diadakanlah tasyakuran dan pelepasan dengan iringan doa Mudir al-Ma’ had, asatiz dan asatizah, serta seluruh santri Pondok Pesantren Daar el-Qolam 3 Kampus Dza ‘Izza pada Senin (23/10/2023) di Gedung Aula Tasabuq.

Dalam kesempatan tersebut Mudir al-Ma’had Pondok Pesantren Daar el-Qolam 3 Kampus Dza ‘Izza, K.H. Zahid Purna Wibawa, S.T., menyampaikan tausiyah dan pembekalan yang akan menjadi pegangan bagi mereka di negeri al-Magrib.

“Lima orang ini adalah al-mubtadi’, karena Maroko adalah kerja sama yang baru saja kita tanda tangani. Tapi syukur alhamdulillah, beliau (Rektor Universitas Mohammed al-Awwal Maroko) memperkenankan kita untuk langsung mengirimkan tahun ini pula,” kata Kiai Zahid.

Alumni yang akan berangkat adalah Ibnu Hambali, Muhammad Ibnu Chaldun, Kindy al-Farabi, Silvia Az-Zahra dan Syifa Rahmania.

“Beliau-beliau ini adalah al-mubtadi, pembuka jalan. Karena itu harus menjadi sunnah Daar el-Qolam 3, mulai tahun ini, setiap yang berangkat dari hasil kerja sama Daar el-Qolam 3 harus dilepas di depan adik-adik kelasnya. Hal ini untuk memberikan motivasi, sekaligus menjadi doa bagi yang menyelesaikan studinya di tempat baru nanti,” kata Kiai Zahid.

Kiai Zahid menasihati agar terlebih dahulu meminta maaf kepada orang-orang yang pernah berinteraksi, terutama kepada kedua orang tua, agar tidak ada tanggungan dosa yang menjadi penghalang untuk mendapatkan cahaya ilmu.

Kiai Zahid menegaskan kata-kata Imam Syafii:

العلم نور ونور الله لايهدى للعاصى

Ilmu adalah cahaya dan cahaya Allah tidak akan diberikan kepada orang yang bermaksiat.

Kiai Zahid juga berpesan agar terus belajar dan menuntut ilmu setinggi-tingginya.

“Perluaslah wawasan, sehingga kalian menjadi ahl al-‘izzah. Ahl’ al-‘izzah, ahl al-ziyadah. Ahl al-ziyadah, al-mutakhalliq. InsyaAllah kalian adalah anak-anakku yang berakhlak. Muta’allim, di pondok kalian sudah menuntut ilmu. Kemudian, mutamaddin, kalian harus beradab. Tunjukkan adab Bangsa Indonesia yang santun,” kata Kiai Zahid.

Kiai Zahid mengharapkan agar para alumni yang studi ke Maroko ini dapat menjadi representasi ahl al-‘izzah.

Terakhir, Kiai Zahid mendoakan kebaikan, keberkahan, dan keselamatan.

Didampingi Sampai Tujuan
Untuk keberangkatan menuju Universitas Mohammed al-Awwal Maroko, para alumni didampingi sampai tujuan oleh Ustaz Ma’ruf Aqlan, Lc. dan Ustazah Ina Purwanti, Lc., M.Hum dari Program Dirasah Islamiyah.

Demikian pula alumni yang telah berangkat sebelumnya ke Universitas Az-Zaitunah Tunisia, didampingi sampai tujuan oleh Ustaz Andhika Alviyanto, Lc.

Mereka adalah Raden Althaf Hakem, Aditya Nur Maulana, Muhammad Najmi Syakhbani, Muhammad Wafiatul Azzimi, dan Alief Nur Hakim.

Pihak Pondok Pesantren Daar el-Qolam 3 Kampus Dza ‘Izza mendampingi dan memastikan mereka selamat sampai tujuan, termasuk segala persiapan untuk menjalani perkuliahan di sana.