Marching Band Mengukir Prestasi

Dza ‘Izza Corps merupakan marching band Pondok Pesantren Daar el-Qolam 3 Kampus Dza ‘Izza yang diharapkan menjadi syiar pondok dan meraih prestasi. Melacak sejarahnya, marching band Pondok Pesantren Daar el-Qolam pernah mencapai prestasi yang membanggakan, yaitu sebagai juara pertama tingkat nasional. Hal ini menjadi kebanggaan sekaligus sebagai syiar yang mengharumkan nama pondok.

“Alhamdulillah kita pernah juara nasional seindonesia sebanyak dua kali, tahun 2016 dan 2018.  Pondok Pesantren Daar el-Qolam ini meraih juara satu (juara umum). Itu lomba seindonesia. Peserta lomba yang dari pesantren hanya kita. Lawan-lawannya marching band universitas dan sekolah umum. Alhamdulillah sesuai dengan tujuan pendiri pondok pesantren, dengan juara satu nasional itu kita sudah mensyiarkan yang baik dan bagus untuk nama pesantren Daar el-Qolam,” kata kata Ustaz Achmad Mirza, S.T. pelatih marching band Daar el-Qolam pada Kamis (2/11/2023).

Pondok Pesantren Daar el-Qolam juga menjalin kerja sama dengan pihak luar sebagai bentuk totalitas untuk meningkatkan kualitas. Di antaranya kerja sama dengan pelatih salah satu marching band di Amerika, yang masuk hall of fame Drum Corps International (DCI).

“Karena pondok pesantren ini totalitas, ingin mensyiarkan nama pondok, kita mengadakan kerja sama dengan pelatih di Amerika. Hal ini karena kiblat marching band paling hebat itu ada di Amerika. Kita sudah kerja sama dengan pelatih di Amerika sejak 2016. Bahkan mereka datang ke sini untuk melatih. Jadi, selain kita mensyiarkan di dalam negeri juga ke luar negeri. Mereka menceritakan tentang Daar el-Qolam di Amerika. Mereka kaget ada pemain marching band muslim di Indonesia yang bermain sebagus ini,” kata Kak Mirza.

Kak Mirza berharap marching band Daar el-Qolam 3 bisa lebih berprestasi, dengan jumlah anggota yang banyak, dan dapat mengikuti event-event besar nasional maupun internasional. Bahkan marching band Daar el-Qolam 3 ini diharapkan lebih mensyiarkan pondok pesantren.

Jalur Prestasi ke Perguruan Tinggi

Marching band menjadi salah satu pintu masuk ke Universitas Negeri dan menjadi peluang bagi santri untuk melalui jalur prestasi. Banyak Universitas Negeri yang membuka kesempatan bagi calon mahasiswa untuk melalui jalur ini, salah satunya marching band.

“Ketika anak marching band berprestasi, aktif mengikuti event, lomba, hal itu akan sangat lebih mudah diterima dibanding calon mahasiswa reguler. UI, UGM, ataupun Universitas Brawijaya terbuka untuk jalur prestasi ini,” ujar Kak Mirza. Menurut Kak Mirza, banyak alumni marching band di Daar el-Qolam yang sudah masuk Universitas Negeri sejak 2013. Padahal saat itu belum juara satu. Setelah juara satu tingkat nasional di 2016, makin banyak alumni marching band yang masuk Universitas Negeri.

Skip to content