Pada Ahad (18/2/2024) Santri Pondok Pesantren Daar el-Qolam 3 Kampus Dza ‘Izza berkesempatan mengunjungi Yunus Emre Enstitüsü Jakarta, sebuah lembaga resmi pemerintah Turki yang bergerak di bidang bahasa dan kebudayaan Turki. Lembaga ini bertempat di The Pine View Residence, Jl. Bintaro Taman Timur, Jakarta Selatan, dan merupakan cabang utama di Indonesia.
Kunjungan ini dilakukan dalam rangka mengenang lima abad persahabatan Indonesia dan Turki Usmani, yang digelar dalam bentuk pameran arsip korespondensi Turki Usmani dan Indonesia yang berjudul “Beş Asırda Osmanlı-Endonezya Dostluğu Arşiv Belgeleri Tarih Sergisi”. Dalam pameran tersebut, Yunus Emre Enstitüsü mempublikasikan surat-surat persahabatan Turki Usmani kepada Indonesia, selama masa kekhalifaan Usmani.
Direktur Yunus Emre Enstitüsü Dr. Cemal Sahin mengungkapkan, Yunus Emre Enstitüsü merupakan lembaga pusat kebudayaan Turki yang tersebar di delapan puluh lima negara. Misi utamanya adalah memperkenalkan budaya Turki, termasuk di antaranya bahasa Turki.
“Kami mengajarkan bahasa Turki di seluruh dunia,” kata Dr. Jamal saat diwawancara pada Ahad (8/2/2024) di Yunus Emre Enstitüsü Jakarta.
“Di setiap negara kami juga melaksanakan kegiatan-kegiatan kultural seperti pameran, workshop dapur Turki, seni lukis Turki, dan lainnya. Tahun ini kita sudah mulai di Indonesia. Insyaallah, setiap tahun kita akan memperbanyak kegiatan,” ucapnya dengan bahasa Indonesia yang fasih.
Dr. Cemal mengungkapkan bahwa Yunus Emre Enstitüsü telah memiliki banyak mitra kerja sama, termasuk dengan lembaga-lembaga pemerintah Indonesia. Selain itu juga kerja sama dengan lembaga pendidikan, di antaranya Pondok Pesantren Daar el-Qolam 3 Kampus Dza ‘Izza. Ia pun mengungkapkan kesan tersendiri ketika para santri Daar el-Qolam 3 Kampus Dza ‘Izza berkunjung ke lembaga yang dipimpinnya.
Saya lihat semangat santri-santri sangat tinggi dari Daar el-Qolam 3. Mereka terlihat sangat rapi, target mereka semua sudah terprogram, itu juga membuat kami jadi semangat. Semangat mereka menjadikan kami juga semangat. Jadi saya terima kasih kepada Daar el-Qolam 3 sudah datang ke sini, berkunjung ke tempat kami. Ini kami berterima kasih,” kata Dr. Cemal. Dr. Cemal mengundang guru-guru yang mendampingi kegiatan kunjungan tersebut, dan mengajak berbincang dengan ramah di ruang kerjanya. Ia berbagi cerita tentang bahasa, tradisi, dan kebudayaan Turki. Dr. Cemal nampak senang dengan kehadiran guru dan santri Pondok Pesantren Daar el-Qolam 3 Kampus Dza ‘Izza dan berharap diadakan kerja sama lebih lanjut.